CARA MENULIS JURNAL PENELITIAN KUALITATIF? IKUTI SOLUSINYA DENGAN MUDAH

 TULIS JUDUL SECARA LENGKAP DAN KAPITAL (DISINI)

 

Nama 1, Nama2, M. Nama3

123 nama kampus, Indonesia*

Email Aktif

 

Abstract (Inget ya, 1 parafraf saja maksimal 300 kata)

(Untuk disini tulis bahasa inggris ya. Terjemahan dari yang bahasa Indonesia yang dibawah)

Keywords :

Abstrak

….. (tulis inti latar belakang 2 kalimat saja disini). Penelitian ini mengunakan jenis kualitatif dengan pendekatan deksriftif. Tujuannya adalah untuk mengetahui……(diisi tujuan sesuai judul aja). Hasil menunjukkan bahwa 1)……….. 2)…... 3) ……. (isilah sesuai hasil pembahasan. Jika rumusan masalah ada 3 maka pembahasan ada 3, dan hasil di penutup dan abstrak juga ada 3. Jadi sesuaikan aja ya).

Kata Kunci : Harmonisasi; Toleransi; Sosial; Suku Tengger. (tulislah 4-5 kata kunci judul seperti contoh tersebut)

 

Pendahuluan (4-5 paragraf saja)

………………. (Paragraf 1, ini tentang pengantar masalah. Boleh mengunakan pengertian sebagai kalimat awal, boleh menjabarkan sesuatu yang mengantarkan kepada masalah atau masalah umumnya)

……………… (Paragraf 2, ini masalah intinya. Fokuskan di masalah disini, jadi beritahu masalahnya apa saja. Kalau ada data maka kasik tahu data dan sumbernya ya. Boleh dari berita, penelitian dll. Kalau banyak tambah paragraph lagi ya)

…………………(Paragraf 3, masalah diatas disini kaitkan dengan judul. Jelaskan juga pentingnya mengatasi masalah tersebut atau jelaskan pentingya membahas judulnya. Kalau banyak tambah paragraph lagi ya)

Kajian sejenis tentang toleransi umat beragama di suku Tenger memang telah dilakukan secara umum sebagai penelitian berjudul: 1) Pluaritas Antara Umat Beragama di Suku Tenger karya Huda.  Dalam hal ini dibahas terkait kerukunan umat beragama suku tengger baik antara agama mayoritas maupun minoritas.(Huda 2019) 2) Dinamika Kehidupan Budaya Suku Tengger dalam Kerukunan Antar Agama karya Rizqi. Hasilnya dinamika toleransi ini membuat konsep segitiga emas antara ketiga agama tersebut. Perbedaan agama bukanlah sesuatu yang membuat kesombongan menjadi masalah dalam masyarakat dalam berinteraksi dalam kehidupan sehari-hari.(Rizqi and Mujiwati 2023)  3)… 4) …5)… Dari penelitian terdahulu tersebut, kelemahannya adalah belum adanya peneliti yang membahas tentang toleransi antar agama terutama berkaitan dengan perayaan hari besar dari umat Islam dan Hindu di Masyarakat Suku Tengger Bromo. Oleh karena itu peneliti bertujuan untuk ……..

(Paragraf terakhir yang warna biru itu berisi penelitian dahulu yang agak mirip dengan judul kalian atau tema yang dibahas hampir sama. Usahakan penelitian yang kalian jadikan sumber rujukan menulis di pembahasan jangan di tulis diatas ya. Cari 5 tulisan jurnal yang agak mirip aja ya atau hampir mirip selain rujukan kalian. Cantumakan judulnya aja dan nama penulisnya sebagaimana contoh diatas. Setelah itu kelemahannya apa maka arahkan ke judul. Jika tidak tahu tidak usah tulis kelemahan. Langsung tujuannya menulis atau membahas ini untuk apa. Misal untuk mengetahui ……)

Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriftif. Pendekatan deskriftif adalah pendekatan yang memungkinkan peneliti menjabarkan dan juga mendeskrifsikan hasil yang dibahas secara rinci. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif menurut Kirk dan Miller dalam buku Qualitative Research Methodology karya Lexy J Moleong mendefinisikan bahwa penelitian kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu-ilmu sosial yang pada dasarnya bergantung pada pengamatan manusia baik di daerahnya maupun dalam istilahnya.(Lexy J Moleong 2018) Maka dalam penelitian ini, peneliti berusaha menjelaskan atau mendeskripsikan hasil-hasil tentang …... (kamu tulis yang akan dibahas apa aja disini sebutin aja secara inti ya)

Lokasi penelitian berada di ………... sumber data yang digunakan, yaitu primer melalui wawancara dan observasi langsung kepada …... Sementara itu, sumber data pendukung adalah arsip termasuk dokumentasi, dan lain-lain. Metode analisis yang digunakan adalah Matthew B. Miles dan Michael Huberman yang merupakan pakar pendidikan dari University of Geneva, Swiss yang meliputi: reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan atau verifikasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan kata-kata sebagai pengganti angka. Data dalam penelitian dikumpulkan berdasarkan hasil wawancara semi terstruktur dan diolah melalui pencatatan, pencatatan, dan pengetikan, namun analisis masih menggunakan kata-kata yang kemudian diucapkan..(Rijali 2019)

 

 

 

 

 

 

 


Fig. 1. B Miles Huberman Data Analysis Structure.

Hasil dan Pembahasan

Toleransi dan Harmonisasi Sosial Komunitas Islam Hindu Suku Tengger pada Hari Raya Idul Fitri (disini tulis sub bab pembahasan ya. Kalau rumusan masalah ada 3 maka sub bab pembahasan yang warna hitam tebal ada 3. Jadi sesuaikan aja. Kalau ada satu maka satu ya.)

(Tulis isinya disini ya sesuai sub bab pembahasan. Untuk contoh kutipan langsung wawancara dan juga tabel sebagaimana dibawah ini ya. Tapi tidak wajib)

 “biasanya malam takbiran dan puasa, itu ada sebagian yang melakukan music dan suara lafadz Islam yang diiringi oleh musik. Orang mengenalnya adalah shalawatan. Bagi kami terutama saya tidak pernah merasa terganggu bahkan belum pernah ada ceritanya hal itu dipermasalahkan di masyarakt suku tengger karena bagi kami itu adalah bagian tradisi umat Islam yang harus kita hormati”.

Text Box: Umat Muslim Text Box: Umat Hindu
Text Box: Pelaksanaan Puasa Ramadhan Text Box: Menghormati dan tidak menganggu
Text Box: Pelaksanaan Shalawatan Malam Jumat Text Box: Menghormati dengan tidak menggangu
Text Box: Sebagian menyediakan jualan takjil dan takjil gratis
Text Box: Takjil Buka Puasa
Text Box: Menghormati dengan tidak menggangu
Text Box: Malam Takbiran
Text Box: Menjaga ketertiban pelaksanaan dan menyediakan tempat parkir
Text Box: Shalat Idul Fitri
Text Box: Bermaaf-maafan Text Box: Ikut mengucapkan dan memberi salam terutama tetangganya

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Fig. 2.  Toleransi dan Harmonisasi Masyarakat Islam Hindu di Suku Tengger terhadap Ibadah Hari Raya Idul Fitri.

Toleransi dan harmonisasi sosial  masyarakat Islam Hindu Suku Tengger dalam hari raya nyepi (Sub bab ke 2)

Isi sub bab ke 2

Analisis Toleransi Dan Harmonisasi Sosial  Masyarakat Islam Hindu Suku Tengger (Sub bab ke 3)

Isi sub bab ke 3

Penutup

Oleh karena itu dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa 1) ……….. 2) ……... 3) …………… (Sesuaikan sub bab pembahasan dan rumusan masalah ya. Sub bab dan rumusan masalah ada 3 maka kesimpulan ada 3 ya)

Keterbatasan penulis dalam hal ini adalah belum mengungkapkan seberapa jauh persentase masyarakat yang melakukan dengan toleransi dan harmonisasi dengan sangat baik dan baiknya dan juga seberapa jauh pengaruh program kegiatan desa atau kecataman terkait mencapai masyarakat yang harmoni dan toleransi bagi suku Tengger. Maka dari itu, peneliti berharap saran bagi peneliti selanjutnya adalah mengembangkannya dengan menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif untuk mengetahui seberapa pengaruh kegiatan yang ada di masyarakat bagi keharmonisan dan toleransi bergama di suku tengger. ( diwarna biru kalian ganti dengan judul dan pembahasan kalian. Pertama kalian harus memberi keterbatasan yang kalian bahas tentang apa aja. Kemudian saran bagi peneliti selanjutnya yang belum kalian bahas apa agar mereka peneliti selanjutnya dapat meneruskan penelitian kalian)

 

Daftar Pustaka

(Daftar pustaka total minimal 15 ya)

…………..

Huda, M Thoriqul. 2019. “Pluaritas Antara Umat Beragama Di Suku Tenger.” Of Social-Religion Research 4 (1): 4.

Lexy J Moleong. 2018. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Rijali, Ahmad. 2019. “Teori Analisis Data Kualitatif.” Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah 17 (33): 81. https://doi.org/10.18592/alhadharah.v17i33.2374.

Rizqi, Muchamad Ibnu Fahriza, and Yuniar Mujiwati. 2023. “Dinamika Kehidupan Budaya Masyarakat Suku Tengger Dalam Harmoni Lintas Agama.” Pedagogy 10 (1): 95–102. https://doi.org/https://doi.org/10.51747/jp.v10i1.1253.

 


Komentar