TIPS MENULIS FIKSI

TIPS MENULIS FIKSI

Pemateri : M Fadli Yahya

Moderator : Putri Ayu

 

Nah, selama pandemi di rumah pasti merasa bosan. Bingung mau ngapain, kan? Sebenarnya ada kegiatan positif yang bisa kamu lakukan. Apa itu?

 

MENULIS.

Ya berkarya saat pandemi. Momentum ya pas kan? Karena biasanya alasan nggak bisa menulis karena nggak ada waktu. Naaa, kali ini kan udah punya banyak waktu. Yuk berkarya!

 

Kali ini saya akan berbagi tentang pengalaman menulis. Untuk menjadi

penulis profesional itu membutuhkan proses yang panjang. Penulis profesional awalnya juga

menjadi penulis pemula. Banyak yang menganggap menulis itu susah. Masalah klasik yang

dijumpai diantaranya, nggak punya ide, nggak tau gimana caranya menulis, bingung menentukan

judul, nggak punya waktu untuk menulis dan sebagainya. Jangan gelisah, saya juga pernah

merasakan hal tersebut.

Saya menganjurkan kamu untuk menulis hal yang ringan dulu sebelum menulis yang berat. Hal

ini berfungsi untuk menghapus mindset menulis itu susah. Ini hanyalah sebuah sugesti yang harus

kamu hancurkan. Tapi saya ingin menjelaskan mengenai fiksi😊

 

Menulis fiksi adalah memotret kenyataan. Itu sebabnya sastra disebut cerminan masyarakat. Sekalipun fiksi merupakan karangan imajinatif yang subjektif, ia sejatinya berangkat dari hukum-hukum realitas universal yang menjembatani gagasan si penulis dan pengalaman para pembaca yang beragam. Cerita yang dikarang si penulis dapat dipahami para pembaca. Kecenderungan untuk patuh kepada realitas ini kemudian membayangi proses kreatif penulis dalam menarasikan beragam peristiwa dalam karangannya. Salah satu peristiwa dalam realitas sosial adalah interaksi antara dua atau lebih orang yang bahasa ibunya tidak sama, seperti pada masyarakat yang bilingual atau multilingual. Di sini masalah muncul: bagaimanakah cara memotret peristiwa kekompleksan berbahasa semacam itu?

Fiksi adalah pembuatan cerita dari imajinasi pengarang, meski dalam karya tersebut mungkin ada referensi terhadap kejadian atau orang-orang sungguhan. Cerita fiksi bukan cerita yang benar-benar terjadi walau mungkin mengandung beberapa elemen fakta di dalamnya. Jika ingin membuat karya fiksi sendiri, Anda hanya butuh sedikit waktu dan kreativitas.

Sebagai contoh fiksi, cerita “The Ugly Duckling” (Anak Itik Buruk Rupa) karya Hans Christian Anderson, memiliki subjek tentang keterasingan dengan karakter utama yang digambarkan sebagai sosok yang berbeda dibanding teman-temannya. Namun, tema yang diusung adalah tema tentang kegagalan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan, serta penemuan tentang diri sendiri ketika si “anak itik” tumbuh besar dan mendapati bahwa ia sebenarnya seekor angsa.

Di sini sy akn menjelaskan 3  point utama dalam fiksi ;

1. Mengembangkan Tema saat Menulis

2. Langkah-langkah Mengarang Cerita

3. Hal2 yg hrs d perhatikan.

 

pertama tema

Pahami perbedaan antara “subjek” dan “tema”. “Subjek” bersifat lebih umum dibandingkan “tema”. Dalam nonfiksi, subjek adalah topik umum yang menarik minat Anda, sementara dalam fiksi, subjek adalah beberapa aspek dari kondisi manusia yang dieksplorasi dalam cerita. Tema adalah pernyataan eksplisit atau implisit tentang subjek.

 

Point yg kedua

Kerangka karangan adalah rencana kerja yang memuat garis besar suatu karangan. Manfaat kerangka karangan adalah sebagai berikut.

1.       Memudahkan penyusunan karangan sehingga karangan menjadi lebih sistematis dan teratur.

2.       Memudahkan penempatan antara bagian karangan yang penting dengan yang tidak penting.

3.       Menghindari timbulnya pengulangan pembahasan.

 

Point terakhir

Hal2 yg hrs d perhatikan

Latar, latar berhubungan dengan tokoh dalam suatu peristiwa

Karakter, salah satu sifat atau ciri khas suatu tokoh

Plot, Rangkaian cerita pada peristiwa

Tema, Gagasan pokok pada suatu hal

 

sekian dari materi yg sudah saya sampaikan mungkin dari kalian ada yang di tanyakan silahkan   mohon maaf jika ada kesalahan dan kekurangan dalam proses penyampaian materi karena saya masih tahap belajar juga terimakasih atas waktunya dan partisipsinya 

 

Pertanyaan 1

Asal : Sumatera Utara

Nama : Ronaldo Simanungkalit.

Pertanyaan : Bagaimana sih kak cara buat puisi yang baik. Trus brapa maksimal kita menggunakan diksi..??

Jawaban

Menulis adalah suatu yang sangat bermanfaat  bagi kehidupan kita. menulis adalah suatu ide atau pemikiran dari individu yang kemudian dituangkan dengan sebuah kata, paragraf dalam suatu lembaran-lembaran.

 

Dengan menulis dapat memberikan suatu kemanfaatan yang besar bagi sesama.

 

Anggap setiap hal yang baru adalah suatu tantangan. Sehingga setiap ada berita baru atau wacana bagaimana cara menyikapi tersebut yang sesuai dengan pemikiran kita dan dapat diterima baik oleh setiap pembaca. Dari situ muncullah semangat menulis dalam diri kita. 

: Gunakan setting yang memikat

Ide penggambaran setting bisa didapat dari travelling, menjelajah suatu tempat serta sekaligus mendalami kebudayaan setempat. Bisa juga didapat dari buku, namun kadang hasilnya kurang akurat, sehingga perlu juga dilengkapi dengan wawancara pada orang yang mengetahuinya.

 

Tunjukkan anda memang tahu banyak

Ketika sedang menulis, status pengarang adalah narasumber bagi karya yang ditulisnya. Karya merupakan rekaman segala informasi yang ingin disampaikan pengarang pada pembaca. Pada dasarnya, karya kreatif memang karya fiksi. Tetapi materinya bukan seratus persen fiksi. Ada objek yang sesungguhnya. Maka dari itu, pengarang perlu menyadari ketika sedang mencipta karya seyogyanya memikirkan kadar informasi pengetahuan yang akan disampaikan untuk pembaca.

 

Ciptakan nama-nama tokoh yang mengesankan

Tokoh-tokoh yang kita ciptakan dalam karya kreatif, seyogyanya diberi nama. Tujuannya agar dikenal pembaca dengan baik. Selain itu, untuk memudahkan pembaca mengingat tokoh-tokoh yang dijumpai dalam karya yang dibaca.

 

Pertanyaan 2

Assalamualaikum wr wb.

Nama : Selpiani

domisili : pandeglang banten

instansi : SMKN 10 pandeglang

kak izin bertanya️🙏🏻

Apa saja jenis2 fiksi??

dan

Sebenanrnya Fiksi jenis yang mana yang biasanya sangat gemar di baca oleh pembaca??🤔

mohon jawabanya kak🙏🏻️🤗

 

Jawaban

wassalamualaikum wr wb🙏🏻

Waalaikumsalam selpiani

Dongeng. Dongeng merupakan bentuk cerita yang bersifat khayal dan ajaib yang berasal dari mulut ke mulut biasanya di ceritakan dari generasi ke generasi. ...

 

Novel. ...

 

Cerpen atau cerita pendek. ...

 

Roman.

 

Novel dan cerpen 🙏😊

Pertanyaan 3

Nama:imamatul khoiroh

Asal: probolinggo

Kk saya mau minta solusi sekaligus beratanya, gimna sih kk tips agar insting/ide yg ada di pikiran kita untuk mengarang cerita itu ada, setelah mau di salin menjadi sebuah tulisan itu, tiba-tiba hilang gitu aja, dan tidak dilanjutlagi, solusinya agar ide itu masih tetap mengalir sampek jadi tulisan itu gimna kk?

Jawaban

Yuk, bentuk pribadi yg berkualitas melalui sebuah tulisan

 

📌 Seberapa Pentingkah Membaca Itu?

 

Membaca itu sangat penting untuk mencerdaskan manusia sebagai elemen penting dari suatu bangsa. Ayo, ingat-ingat gak bunyi Pembukaan UUD 1945: "mencerdaskan kehidupan bangsa"? Ternyata, mencerdaskan kehidupan bangsa itu adalah salah satu tujuan dari berdirinya negara kita. Tak heran jika dari dulu sampai sekarang seluruh bangsa di dunia termasuk di Indonesia sangat mementingkan pendidikan, untuk kemajuan bangsa ke depannya.

Menurut artikel yang saya baca, jika kita belajar (termasuk membaca), sel-sel otak akan membentuk suatu jalur yang teratur, yang pada akhirnya, akan membentuk pola pikir kita. Jika pola pikirnya baik, semua yang dikatakan dan dituliskan, tidak sembarangan, sesuai apa yang kita baca. Gak ada ruginya kalau kita rajin membaca!

Dan, nilai plusnya jika kita rajin membaca, ilmunya tidak hanya dipakai untuk bekerja sehingga dapat meningkatkan kinerja yang lebih baik, bahkan ilmu yang kita miliki, dapat dipakai sebagai dasar dan dikembangkan lagi berdasarkan fenomena lewat tulisan. Nah, itulah sebabnya jika syarat menjadi blogger, termasuk Kompasianer dan menulis, kalau gak rajin traveling, ya membaca. Pasalnya, banyak bloggerdan pelajar di Indonesia yang tidak benar-benar murni hasil membaca dan pengalaman hidup, melainkan hasil copy-pastedari situs lain (tanpa menyebutkan penulis), terlebih pada tugas sekolah seperti karya tulis ilmiah. Bukankah itu termasuk plagiat intelektual?

Pertanyaan 4

Nama : Rahma

Asal : Lombok

Pertanyaan: kak boleh kasih contoh bagaimana kaka membuat garis besar atau kerangka sebuah  cerita?

Jawaban

Tahap Pra-Menulis:

1. Pilihlah topik yang sangat menurutmu menarik. Kamu harus benar-benar peduli

pada topik yang kamu pilih. Topik tidak terlalu spesifik dan general. Sebuah topik

yang dibutuhkan oleh pembaca, bukan topik yang menarik bagi si penulis saja. Hal

tersebut akan tampak dalam hal melibatkan para pembacanya, sehingga mereka

menganggap pembahasan dalam artikel kamu layak untuk dipedulikan.

2. Temukan sudut pandang penulisan yang unik. Pikirkan bagaimana kamu dapat

membuat tulisan ini berbeda dari yang lain. Jika kamu menulis artikel mengenai suatu

topik yang telah dibahas di dalam tulisan orang lain, usahakan untuk membuat tulisan

kamu unik dari sisi pendekatan yang digunakan. Perkaya pembahasan yang telah ada,

bukan hanya menyajikan pokok pembahasan yang sama lagi.

Misalnya, jika kamu menulis tentang topik kesehatan, kamu dapat berfokus pada

seseorang yang tidak memahami pentingnya akan kesehatan. Gunakan anekdot

pembuka untuk membawa pembaca masuk ke dalam pembahasan inti, yang

menyimpulkan gagasan atau sudut pandang penulisan kamu yang unik.

3. Pertajam argumentasi kamu. Ini adalah bagian inti dari sebuah tulisan. Tambahkan

referensi atau bukti-bukti yang mendukung argumentasi. Untuk menciptakan tulisan

yang berkualitas tinggi, kamu membutuhkan argumentasi yang berkualitas tinggi

pula.

4. Pikirkan para pembaca. Pikirkan siapa yang akan membaca tulisan kamu.

Pertimbangkan tingkat kemampuan membaca, bidang minat, ekspektasi, dll.

mengenai pembaca.

Contohnya, jika kamu menulis artikel yang ditujukan kepada pembaca dari kalangan

akademis di bidang tertentu, pilihan kata-kata dan pendekatan kamu akan jauh

berbeda dengan menulis artikel untuk sebuah majalah hiburan.

5. Buat kerangka outline. Sebelum memulai menulis, tulis outline kamu. Outline ini

akan mempermudah kamu dalam proses menulis, agar tulisanmu tersistematis dan

tidak out of topic.

Kamu dapat memulai membuat outline seperti ini :

Contoh outline tulisan sederhana

 Pendahulan

 Pembahasan

 Penutup

Contoh outline buku See You On Top

#1. Sukses Studi

Welcome To The University

Pertanyaan 5

Nama : ila fadilah

Asal : purbalingga

Pertanyaan: cara bikin konflik dalam cerita itu gimana ka?

Jawaban

Baik

FOKUS PADA IDE CERITA. Tetap fokus pada ide cerita, membuat cerita tidak akan melebar. ...

MUNCULKAN KEJUTAN DALAM CERITA. Kejutan dalam cerita dapat berupa GIMMICK dan juga TWIST. ...

KEMBANGKAN KONFLIK

Pertanyaan 6

Nama :

Mikael

Guru Mamang

Asal :

Batam kepri

Pertanyaan: kak bagaimana si cara menciptakan konflik yg menarik pada alur cerita/plot??

Jawaban

FOKUS PADA IDE CERITA. Tetap fokus pada ide cerita, membuat cerita tidak akan melebar. ...

MUNCULKAN KEJUTAN DALAM CERITA. Kejutan dalam cerita dapat berupa GIMMICK dan juga

Pertanyaan 7

Nama : Findi

Asal : kediri

Kak saya mau minta solusi,saat bikin puisi saya itu selalu bingung untuk menentukan judulnya,jadi bagaimana solusinya agar lebih mudah memilih judul yg tepat.

Terima kasih😊

Jawaban

Selanjutnya

Gunakan setting yang memikat

Ide penggambaran setting bisa didapat dari travelling, menjelajah suatu tempat serta sekaligus mendalami kebudayaan setempat. Bisa juga didapat dari buku, namun kadang hasilnya kurang akurat, sehingga perlu juga dilengkapi dengan wawancara pada orang yang mengetahuinya.

 

Tunjukkan anda memang tahu banyak

Ketika sedang menulis, status pengarang adalah narasumber bagi karya yang ditulisnya. Karya merupakan rekaman segala informasi yang ingin disampaikan pengarang pada pembaca. Pada dasarnya, karya kreatif memang karya fiksi. Tetapi materinya bukan seratus persen fiksi. Ada objek yang sesungguhnya. Maka dari itu, pengarang perlu menyadari ketika sedang mencipta karya seyogyanya memikirkan kadar informasi pengetahuan yang akan disampaikan untuk pembaca.

 

Ciptakan nama-nama tokoh yang mengesankan

Tokoh-tokoh yang kita ciptakan dalam karya kreatif, seyogyanya diberi nama. Tujuannya agar dikenal pembaca dengan baik. Selain itu, untuk memudahkan pembaca mengingat tokoh-tokoh yang dijumpai dalam karya yang dibaca.


Komentar