sumber: kompasiana.com
KESOLIDARITASAN DALAM
PERTEMANAN
Oleh : : Ghina Fitria
Ghazia
dan teman seangkatan berkumpul di mantiqoh asrama mereka untuk mendiskusikan masalah yang besar menimpa
mereka . disana sudah ada ghazia yang akan menyelesaikan masalah ini . ghazia
ingin sekali ada yang mau mengaku yang sudah mengaku kesalahan ini .
“Assalamualaikum
warahmatullahi wabarakatuh “ salam ghazia
“
wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh “ jawab serempak teman seangkatan .
“Kalian
tahu kenapa kita berkumpul disini ? Ya , kita berkumpul dikarenakan
angkatan kita terkena masalah karena telah melanggar peraturan berat pondok , jadi
aku dan ketua kelas dipanggil oleh
ustadzah yayasan. Ustadzah menyampaikan jika ada yang merasa tertangkap basah
melakukan kesalahan kalian yang mengintip ke daerah ikhwan dan yang tertangkap
basah tidak memakai kerudung ke jemuran meskipun ini daerah akhwat tapi asrama
kita dekat dengan asrama ikhwan jadi tolong
buat kalian jujur aja sama kita . kalau ngga ada yang jujur maka semua angkatan
kita akan ikut diarak ke ikhwan , apa kalian tega sama teman kalian ? Aku mohon
siapapun yang merasa untuk jujur , kita disini sama - sama belajar , kalian yang jujur tidak akan
kita jauhi , karena kita itu sudah seperti keluarga dimana kita harus punya
kesolidaritasan yang tinggi , kesolidaritasan disini bukan dalam hal kejelekan kita
tidak akan menjauhi kalian , justru kita bersama merasa sedih harus melihat
teman kita harus menjalakan hukuman ini , daripada kita sama - sama dikeluarkan dari pondok mending kalian
jujur , aku mohon !!! Aku tidak ingin kita dikeluarkan hiks , hiks , hiks ...
Ayo mari jujur kawan – kawan “ ucap ghazia dengan menangis tersedu .
“
hmm baiklah aku dan teman sekumpulanku merasa karena waktu itu aku ke jemuran dan
tidak memakai kerudung ...aku tidak tahu kalau jemuran kita bisa diliat dari
asrama ikhwan ...meskipun begitu aku tetap bersalah mengakuinya demi teman –
temanku yang lain , yang tidak bersalah dan menjaga angkatan ini aman “ ucap
pengakuan zahra dan akhirnya yang merasa
bersalah pun satu per satu mengakuinya.
“
terimakasih kalian yang sudah jujur untuk mengaku , anggaplah musibah yang
datang pada kita ini menjadi sebuah pelajaran , suatu saat kita yang mungkin
akan mengubah pondok ini dan membuktikan kalau kita bisa memberikan segudang
berpreatasi . mungkin , sekarang angkatan kita di cap sebagai angkatan yang paling bandel . tapi menurutku bandel itu
hal yang wajar tapi kita juga harus berprestasi , jadi teman – teman jadikan
ini sebuah awal sejarah untuk angkatan kita di pondok ini . tetap semangat dan
terus solid satu sama lain nya “ nasihat ghazia untuk menyemangatkan teman-
teman nya .
Pada
akhirnya mereka membuktikan perkataan mereka , mereka memberikan segudang
prestasi di pondok mereka , dan menjalani semua kepahitan bersama selain itu mereka
selalu memberikan keceriaan dan kehebohan di pondok . dan banyak kejadian yang
mungkin akan selalu dikenang di pondok mereka. Semua penghuni pondok sangat
menyayangi mereka . sebuah kesalahan jangan harus menjadi sebuah penyesalan
namun jadikan sebuah pelajaran dan ambil hikmah dari kesalahan itu.
BIODATA PENULIS
Nama :
Ghina Fitria
TTL :
Bekasi , 5- desember -2003
Alamat :
Bekasi
Hobi :
menulis , membaca , menonton film .
Motto :
jadilah pribadi yang lebih baik lagi
Numpang promo ya gan
BalasHapuskami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*