Sumber Gambar : atsmosferku.com
DAYA JUANG MALAIKAT TAK BERSAYAP
Oleh : Elok Ramadhany Putri
Malaikat tak bersayap senyummu
masih terus melekat diingatan hati putri kecilmu ini yang sudah tumbuh
mendewasa diusianya yang terbilang udah siap untuk merajut rumah tangga dengan
berbagai pengalaman yang engkau sajikan serasa menu ternikmat laksana makan
direstoran termahal pelajaran berharga untuk kehidupanku putri kecilmu
nantinya. Tahun ke 4 kepergian engkau, namun nama engkau abadi akan terus kami
kenang hingga kami berpulang menemui Ilahi Rabbi. Izinkan puri kecilmu ini yang
terkadang masih saja bersikap kekanak-kekanakan untuk belajar menjadi orang
yang bijak, penuh kasih dan menghamba pada Sang pencipta alam semesta dan
isinya ini.
Tulisan ini tak akan sanggup menggambarkan daya juang sosok ibu sebagai
malaikat tak bersayap yang Tuhan kirimkan untuk menemani dan menjaga ku hingga
mendewasa dan banyak pelajaran yang berarti yang aku dapat dari beliau bahkan
hingga ditahun ke empat kepergiannya.
Suatu hari putri kecilmu ini terbaring lemah didipan sebuah rumah sakit,
diusia engkau yang bisa dibilang senja masih saja sigap menemani dan menjaganya
dengan penuh kasih. Tak pernah kulihat beliau mengeluh sedikitpun bahkan beliau
seringkali aku temui merapalkan doa-doa pada sang pencipta agar putri kecilnya
diberikan kesembuhan dan kekuatan menghadapi ujian darinya.
Bahkan beberapa kali beliau selalu memberikan ucapan semangat agar aku
juga berjuang dan berdoa supaya Allah sang pencipta ridho dan memberikan
miraclenya untuk kesembuhanku seperti sedia kala.
Suatu hari aku yang waktu itu masih sangat kekanak-kanakan merengek dan merintih kesakitan.
"Ibu, putri kok nggak sembuh-sembuh sih" keluh ku tanpa berpikir panjang.
Beliau dengan sangat bijak dan sabar menanggapi rengekanku.
"sabar nak, putri baru 1 kali kan masuk rumah sakit diusia putri
yang ke 16 ini? Alhamdulillah ya nak, banyak do'a dan istighfar agar
diberikesembuhan seperti sedia kala, berdoa juga agar sehat selalu.
Ibu juga akan selalu doakan putri,ini ujian nanti diujung sana putri akan
dapat sesuatu yang ajaib yang buat putri lupa akan rasa sakit yang putri lalui
hari ini, dimakan dulu ya buburnya habis itu minum obat sedikit saja ya nak,
ibu suapin" itulah beliau yang selalu saja sabar dan bijak menghadapi
tingkah putri kecilnya.
Sikap kekanak-kekanakan ku kembali muncul.
"susah bu buat makan"
Timpalku.
Beliau selalu punya cara dan kesabaran super untuk menghadapaiku.
"Buka mulutnya sayang aaaa. Enak ya, ibu juga makan nih, dikit-dikit
aja pelan-pelan aja".
Beliau menyuapiku dengan sangat telaten.
Suster terbaik mengalahkan suster rumah sakit. Suster tanpa gelar.
Itu tadi sedikit gambaran tentang beliau yang super the Best.
Mengingat cerita yang telah usai membuat ku malu, baktiku masih minimalissata beliau berpulang ke Ilahi Robbi.
"Ya Rabb, ampuni doa ibu, Ibu orang baik, sabar malaikat terbaik ku. Masukkanlah beliau ke surga Mu"
Do'a yang selalu kuucapkan setiap saat untuk ibu.
Maafkan putri kecilmu.
Beliau juga merupakan sosok yang romantis.
Pada saat beliau sakitpun masih saja memikirkan nasib putri kecilnya ini
maklum aku anak sulung dari 4 bersaudara dan semua kakak ku sudah menikah, aku
memang terpaut jauh sama usia kakak-kakakku.
Romantisnya beliau juga terlihat langsung saat aku mencium tangan beliau yang sudah keriput dan tubuh yang tak lagi berjalan tegap untuk berpamitan ke sekolah beliau menemaniku hingga kedepan pintu memandangi langkahku yang kian mendekat menuju sekolah sambil berdoa pada Allah agar meridhoi setiap langkahku, sangat romantis.
"Nikmat Tuhan yang mana lagi yang kamu dustakan?"
Ibu hari ini putri ketemu sama malaikat yang baik jugayang insyaallah
menjadi imam putri menggantikan tugas abah untuk menjaga putri ridhoi putri ya
bu. Doakan putri dari angkasa sana agar putri bisa meneladani sosok ibu yang
the Best, belajar banyak dari pengalaman kehidupan bersama ibu terbaik.
Namanya bagus aku memanggilnya malaikat tanpa sayap, kita bedseberangan
laut tapi dekat dihati hehehe.
Doain ya untuk para pembaca supaya kita lekas menikah atas izinNya,
pernikahannya samawa (sakinah, mawaddah warahmah) mengangkasa bersama hingga
kesurgaNya.
Untuk para pembaca saya doakan agar sehat, bahagia, dan slelau berada
dalam lindunganNya selalu, lancar semuanya yang kau ujian lancar..
Yang mau nikah lancar...
Yang belum segera dipertemukan...
Lancar semuanya termasuk rezeki nya. Aamiin.
Untuk kalian yang ibu dan ayah kalian orang tua masih ada jaga dan
sayangi mereka jangan sampai pas mereka kembali menghadap ya baru nyesel bakti
belum seberapa.
Kalau yang orang tuanya sudah menghadap pada Ilahi Robbi jangan lupa ya
doakan ya kawan-kawan doa kalian sangat berbakti. Doa anak shaleh/shalehah
hingga Allah ridho dan menempatkan orang tua kita disurgaNya
InsyaAllah
Aamiin yaa rabbal alamiin.
BIOGRAFI PEMULIS
Elok Ramadhany Putri , putri kecil yang tumbuh mendewasa. InsyaAllah akan
segera menikah dengan Bagus pria
seberang pulau yang baik. Aamiin. Mohon doanya semoga semuanya sehat, bahagia
dan selalu dalam lindunganNya, dilancarakan semua urusan, semua impian dikabulkan
oleh Allah Tuhan semesta Alam. Aamiin ya rabbal alamiin. Semangat ya
kawan-kawan semua kita bisa karena saling bersama dan mendoakan sesama.
Kejutkan orang lain dulu baru dikejutkan Allah kemudian dengan berbagai macam
kenikmatan bahkan tak hanya didunia hingga ke surgaNya mencari ridhlo Allah
Swt.
Komentar
Posting Komentar